Jumat, 05 Oktober 2012

kisah dulu

3 tahun terakhir ini,,,

hmm, kalau bisa, aku pengen membuka lembaran yang sudah lampau,,=)
,,,karna kita bisa mngalami perjalanan hidup yang penuh dengan warna warni mulai dari kelas 2 smp gitu,,,=D
tapi sebelumnya,, aku pengen kalian tau profil ku ,,
nama ku Risda Sitorus. biasa panggilan imutku ''cida''.. (ckckck). aku sedang menuntut ilmu di AsramaYasop-Sman 2 Balige..
aku mencantumkan sedikit banyaknya di blog ku ini,, karna aku pengen berbagi pengalaman aja,, sekaligus belajar untuk menuangkan sebagian dari ide atau gagasan,,
aku juga sempat menduduki bangku smp di smp n 4 tarutung,,
di smp ku itu,, sbnarnya salah satu sekolah negri yang di subsidi oleh pemerintah daerah..
disana, aku bisa mendapatkan teman dan sahabat yang baik hati.. tapi, tak selamanya baik, ada jga yang tidak baik hati. makanya, kita harus pintar mengolah pergaulan..
kalau dari segi kehidupan keluarga, aku dan orang tua ku termasuk keluarga yang berkecukupan. walaupun kali ini ada 7 orang bersaudara, tak menjadi halangan , orang tua ku menafkahi kami anak-anaknya.
smp ku itu juga termasuk sekolah yang tidak banyak dikenal oleh penduduk tarutung. dan tidak sebagus apa yang anda pikirkan. karna sekolah kami itu jarang menduduki tingkat olimpiade. dan sebenarnya, aku juga tidak diizinkan oleh orang tua ku untuk bersekolah di sana, tapi, karena untuk mengikuti jejak teman SD ku dulu, aku memilih untuk sekolah disana. semua serba modal nekad-nekatan. sampai- sampai aku pernah ngebantah omongan orangtuaku, " ma, aku yang bersekolah, bukan mama"..(>,< )waah,, sebenarnya itu ucapan yang tak pantas ku ucapkan, kalau aku ingat itu, sebenarnya dal;am lubuk hati ku yang paling dalam, tersirat rasa bersalah,, tapi, itulah Tuhan tunjukkan kepada ku. rancangan-Nya begitu indah. aku tak pernah menduga sebelumya, aku bisa masuk yasop. padahal kalau dipikir-pikir, kemampuan bidang akademik ku itu biasa-biasa saja dibanding teman-teman ku di sekolah lain..
di smp dulu, sewaktu kelas 2, kami sebelumya sudah mulai mempersiapkan les untuk masuk ke yasop. semua telah dipersiapkan, demikan rupa oleh guru ku. mulai dari mambahas soal-soal sampai try out. aku ikuti saja dengan baik.. belajar dengan serius,, pergaulan ku dengan teman ku juga lumayan ku bina dengan baik,, aku juga aktif bimbingan blajar di luar sekolah yang disarankan oleh orang tua ku.. seiring bergilirnya waktu,sebagai manusia normal,, aku juga pernah mengalami perasaan yang wajar terhadap lawan jenis,, aku pernah suka sama teman sekelas ku juga,, inisialnya itu misalkan R. 
. kalau dibilang dia adalah termasuk cinta pertama ku”MY FIRST LOVE’’
siapa sangka kalu aku juga pernah mengalami nya..
sebernarnya sewaktu kami kelas satu, dia itu tidak sekelas ku. Mulai dari kelas 2 dan kelas kami adalah kelas unggulan, aku dan dia bertemu. Dirinya termasuk orang yang pendiam, misterius, cuek. Karena itulah aku bisa suka sama dia,,,(huuuhuy)
memang dari kecil, tipe cowok yang kusuka itu, akrab dengan kata “staycool”. Gak tau entah kenapa..  dan satu hal yang paling ku suka dari dia,, saat dia bermain gitar..
disinilah masa remaja ku sungguh indah,, seperti apa kata orang, saat jatuh cinta adalah saat yang paling menyenangkan. Itulah saat yang ku rasakan dulu. Setahun kami jalalni bersama di kelas 2. Di kelas aku juga bisa mengukir prestasi, karena sebagian karena motivasi belajar dari dia..
naik ke kelas 3, nah sudah persiapan UN, dan persiapan masuk ke yasop juga..
di sini aku mempunyai banyak teman. aku juga tergabung dalam genk VOLIVAVO  LA VILLA. artim dari genk kami ini adalah, kami, satu tak kan terpisahkan, walaupun, ide unutk nama tersebut sangat unik. dan dari nama itu, kami mempunyai gelar satu per satu.  kami beranggotakan enam orang. tapi, selama aku bergabung dengan mereka, aku banyak bermain-main. di tambah si dia. 
aku mencoba lebih serius lagi,, tapi,, yang membuat aku malah makin main-main,, yaitu dia. Setiap malam pasti ada sms.. sebernya awalnya aku hanya kagum lihat dia.. tapi, perasaan itu berubah. , semester satu, kelas 3 ,, aku bhelajar,, tidak terlalu sungguh-sungguh. Dan saat itu, aku juga baru menyadari, dia ternyata suka sama sahabat ku sendiri. Tak penah terpikir olehku,, hati ku seakan retak berkepingkeping,,
mau nangis waktu dengar dia jadian sama sahabat ku sendiri.. tapi, saat aku lihat dia bahagia, aku juga harus ikut merasakan kebahagiaanya itu. Tapi, di sisi lain, aku juga harus rela dia sudah milik sahabat ku sendiri. Kucoba tuk tegar. Dan setelah beberapa bulan kemudian mereka putus..
gak tau karena apa, tapi, aku, juga tidak memendam perasaan itu lagi. Aklu sudah menganggap nya sebagai teman biasa. Dan alhasil, setelah dia memutuskuan sahabat ku,, dia nembak aku,,dalam benakku,,” gini kali lagh si kawan ini! Hanya mempermainkan perasaan sahabat ku aja kerjanya,, dia kok cepat kali berpindah hati..??” saat itu aku gak terima dia, dengan alasan fokus untuk belajar,, apalagi dia tau aku mau coba ke yasop ini. Dan aku juga pengen ngehargai perasaan teman ku saat itu. Karena aku piker sahabat ku lebih penting dari pacar. Dari kejadian itu, aku bisa menilai tipe cowok kayak dia. Tapi, aku juga harus tetap mencakapi dia.  Sebernarnya sih, aku trauma dengan apa yang terjadi saat itu
walaupun cinta pertama itu sulit dilupakan seperti apa kata orang,, bagiku, cinta pertama itu biasa saja. ..
nah, itu kisah cinta sewaktu smp..
sekarangkan aku udah sma,,
udah beda deh kisah cintaku di sma..
masa sma adalah masa paling gokil sepanjang perjalanan sekolah,, banyak kata orang..
sebernarnya sih  aku bisa bilang iya,, Karena disini satu angakatan kami ada 90 orang. Dan mayoritas  siswanya,, kami berasal dari segala penjuru. Berkumpul bersama-sama di tempat yang sama dengan tujuan yang sama. Inilah hidup kami, setiap hari berjumpa. Dan orangnya hanya itu itu saja,, maka dari itu kami sudah mengenal diri satu sama lain. Sampan sedetail apa pun dia, kami sudah tau.
Di kelas 1 sma dulu, aku masuk yasop belum sempat berpikir untuk pacaran. Karena dari smp juga aku belum pernah pacaran. Tujuan utama sebagai anak sekolahan adalah belajar. Tapi disamping untuk meraih cita-cita hidupku penuh warna warni. Dan setiap harinya warna itu pasti berbeda.